Minggu, 29 Mei 2011

sedikit sebuah titik

yakinkan dirimu mampu untuk memecah belenggu-belenggu yang menghantuimu..tak kan mati bila kita berhati-hati dalam memapah

Selasa, 24 Mei 2011

Hal nyata

Iya hari ini telah ku dengar dari cerita-cerita mereka..mereka selalu meng elu2 kan segala batasan-batasan yang ada di lingkup kehidupan kita, entahlah apa yang tercatat dalam benak merupakan suatu kesimpulan ataukah benar-benar arti dari sebuah catatan yang sedang tercatat... *to be continue*

Undangan Sosialisasi Proses AMdal Pabrik Semen dan Undangan Nikahan ANak Kapolres Pati. oleh Haris Rubiyanto pada 19 Mei 2011 jam 16:04

Ratusan warga kecewa karena hari ini (19/05) acara "sosialisasi proses AMDAL PT. SMS" yang berencana membuat pabrik semen di daerah Tambakromo dan Kayen dibatalkan sepihak oleh BLH (Balai Lingkungan Hidup) sebagai pihak penyelenggara. Tanpa ada pemberitahuan yang resmi, di gerbang depan KPRI Garuda di Desa Tambakromo yang digunakan sebagai tempat kegiatan dipasangi tulisan yang berisi "acara DIUNDUR diulangi DIUNDIR hari Sabtu".
Meski begitu, ratusan warga dari desa Brati kecamatan Kayen tetap datang untuk menyuarakan penolakan mereka terhadap rencan pembangunan pabrik semen. Masa yang kecewa kemudian sepakat melaporkan kejadian ini ke Polres Pati sebagai bentuk penipuan publik. Ada kesan bahwa proses sosialisasi memang tidak serius dilaksanakan mengingat yang diundang hanya beberapa perwakilan saja (tidak cukup mewakili masyarakat yang nantinya terkena dampak). Poster-poster dan juga spanduk penolakan ikut serta dibawa.

Sesampainya di Polres Pati, warga langsung disambut oleh Kapolres Pati (AKBP Bernard Sibarani SIK) dan Kabag Ops. (Mulyadi) dan puluhan personel yang telah bersiaga. Pihak polisi masih terbawa kisruh Pilkada jadinya sedikit tegang, adu mulut tentang kedatangan warga tanpa pemberitahuan.
Niatan warga yang ingin melapor disangkanya aksi demonstrasi.
Sampai-sampai Kapolres Pati salah menyangka bahwa yang dilaporkan adalah dari pihak PT. SMS yang akan mendirikan pabrik semen.
"Yang namanya undangan, itu memang tidak wajib untuk didatangi. Sama seperti kalau Anda sekalian dapet undangan nikahannya anak saya", ujarnya.
Bapak satu ini lupa bahwa hajatan nikah anaknya tidak akan berdampak banyak bagi masyarakat Pati. Beda dengan undangan dari instansi resmi BLH yang memuat masa depan orang banyak, tentang eksplorasi Gunung Kendeng.
Karena emosi, celetukan "ya jangan disamakan undangan kali ini (acara sosialisasi AMDAL) dengan undangan nikahannya anak sampean Pak" pun muncul dari mulut saya.
Kabag Ops yang berada disamping Kapolres menyuruh saya untuk tidak banyak bicara.
Suasanan makin panas karena negosiator (pihak Gamurang) merasa tersinggung dengan ucapan Kapolres yang mensinyalir bahwa masa ini dimanfaatkan untuk kepentingan lain.
Musimnya adalah demam Pilkada. Sampai semua fokus Polres Patipun tertuju pada Pilkada.

Biarkan masyarakat yang lain memusingkan diri untuk perebutan kekuasan di Kab Pati selama lima tahun kedepan.
Kelestarian Gunung Kendeng harus tetap dijaga demi masa depan generasi berikutnya.Salam Gunung Kendeng, Salam Lestari!

Sampai akhirnya masa membubarkan diri dan kembali ke tempat masing-masing.

Sajak untuk lingkunganku

pagi ku awali dengan sambutan manis dengan suguhan kopi, bola mata melirik pematang sawah membentang penuh dengan warna asri, warna hijau yang terbalut dengan embun-embun lembut....
risauku muncul ketika cerobong di pinggir pematang sawah bermunculan asap dengan warna hitam pekat,.uh pikiranku menjadi tak karuan, aku resah dengan fenomena yang membuat pandanganku kalut...entah cerobong pembawa malapetaka ataukah pikiranku yang selalu tak karuan....tapi aku tak selalu gentar untuk melawan jika sampai terjadi kenegatifan di kekasihku (lingkunganku)
ketika muncul sebuah ideku untuk pembuatan blog ini, ada sebuah dasaran yang kuat, tapi alangkah baiknya jika blog ini aku perbarui dengan ucapan hangat untuk mu kawan-kawanku yang bersedia mampir